Tikus dikenal sebagai hewan pengerat yang mampu merusak hampir apa saja—mulai dari kabel listrik, plastik, kayu, hingga beberapa jenis logam tipis. Kebiasaannya menggerogoti membuat tikus menjadi ancaman serius bagi rumah dan bangunan. Namun, tidak semua material mudah bagi tikus untuk ditembus. Ada beberapa jenis bahan bangunan yang secara alami tahan gigitan, kuat, dan aman digunakan untuk konstruksi yang ingin terbebas dari serangan hama ini.
Artikel berikut akan membahas mengapa tikus tidak mampu menggerogoti material tertentu dan jenis bahan bangunan apa saja yang paling efektif mencegah kerusakan akibat tikus. Sebelum mengetahui penyebab material tertentu yang sulit digerogoti, penting memahami alasan tikus melakukan hal tersebut :
- Gigi tikus terus tumbuh seumur hidup, sehingga mereka harus mengikisnya dengan menggigit benda-benda keras.
- Tikus memiliki rahang kuat dan dapat menciptakan tekanan gigitan hingga 7.000 psi, cukup kuat untuk merusak kayu dan plastik.
- Mereka menggigit bukan hanya untuk mencari makan, tetapi untuk membuat jalan, sarang, atau memperluas area persembunyian.
Namun, kekuatan rahang tikus tetap memiliki batas. Material tertentu terlalu keras, terlalu licin, atau terlalu padat untuk mereka rusak.
Jenis Material Bangunan yang Tidak Bisa atau Sulit Digergaji Tikus
- Beton dan Beton Bertulang
Beton adalah salah satu material paling efektif untuk mencegah tikus. Tikus tidak memiliki kemampuan untuk menembus beton karena:
- Kerapatan material yang sangat tinggi
- Kekerasan yang melebihi kemampuan gigitannya
- Beton bertulang memiliki tambahan kekuatan dari besi yang membuatnya nyaris mustahil digerogoti
Penggunaan beton cocok untuk lantai dasar, pondasi, dan dinding area rawan hama seperti tikus, sehingga kalian bisa menjadikan kedua bahan tersebut untuk menjadi dasar bahan bangunan.
- Logam Tebal (Besi, Baja, Aluminium Tebal)
Tikus kadang dapat mengikis logam tipis, tetapi logam tebal seperti besi dan baja adalah pengecualian. Berikut adalah kelebihan menggunakan logam tebal dalam struktur bangunan :
- Struktur sangat kuat
- Tikus tidak mampu menciptakan tekanan gigitan yang cukup untuk merusak logam tersebut
- Tahan lama dan sulit ditembus dalam jangka panjang
Logam sering digunakan untuk kusen, pintu gudang, ventilasi, atau pelindung kabel.
- Kaca
Meski jarang digunakan sebagai struktur utama, kaca tetap merupakan material yang tidak mungkin digerogoti tikus karena:
- Kekerasannya melebihi kapabilitas gigi pengerat
- Permukaan sangat licin sehingga sulit dijadikan sandaran untuk mengikis gigi
Kaca cocok digunakan untuk jendela, sekat, atau area yang ingin tetap aman sekaligus estetis.
- Batu Alam dan Bata Padat
Material seperti granit, batu kali, dan bata padat memiliki kerapatan tinggi. Alasan tikus tidak mampu merusaknya :
- Struktur keras dan kompak
- Tidak ada celah bagi gigi tikus untuk memulai gigitan
- Tahan cuaca dan awet
Bata padat lebih direkomendasikan daripada bata ringan jika prioritasnya adalah ketahanan terhadap hama.
- Keramik
Keramik memiliki permukaan keras dan mengkilap yang membuat tikus tidak dapat mencengkeramnya, selain itu:
- Sifatnya yang rapuh terhadap tekanan besar tidak relevan, karena tikus tidak memiliki gaya gigitan yang cukup kuat
- Umumnya dipasang dengan adukan semen yang semakin memperkuat struktur
Material ini cocok untuk pelapis lantai dan dinding area lembap atau area makanan.
- PVC dan Pipa Khusus Anti-Rodent
Meski tikus dapat menggigit plastik, beberapa jenis PVC modern dibuat dengan:
- Material campuran yang lebih keras
- Lapisan kimia anti-rodent
- Struktur padat yang tidak mudah retak
Pipa jenis ini biasa digunakan untuk instalasi listrik atau saluran air yang rawan digerogoti tikus.
Selain memilih material yang kuat, penting menerapkan strategi berikut:
- Gunakan logam pada area lubang masuk seperti ventilasi, sudut dapur, atau celah atap.
- Perkuat titik rawan dengan kawat kasa berbahan baja atau aluminium tebal.
- Pastikan sambungan bangunan rapat, terutama antara lantai dan dinding.
- Gunakan pipa listrik anti-tikus untuk menghindari risiko korsleting akibat gigitan hewan pengerat.
Kesimpulan
Tikus memang hewan pengerat yang kuat, tetapi mereka tetap memiliki batas kemampuan. Material seperti beton, logam tebal, kaca, batu alam, dan keramik adalah pilihan terbaik untuk bangunan yang tahan terhadap gigitan tikus. Dengan pemilihan material yang tepat dan strategi perlindungan yang baik, rumah dapat menjadi jauh lebih aman, higienis, dan tahan lama.
Sumber :
Picture By Admin Super (i)