Perbedaan Lem Fox Kaleng Biru Dan Kaleng Merah. Kedua jenis perekat ini adalah salah dua dari jajaran produk brand Lem Fox yang terlaris. Namun apakah Sahabat Indo Material tahu apa perbedaan antara Lem Fox Kaleng Biru dan Lem Fox Kaleng Merah? Yuk mimin bahas di tulisan ini.

Sebelum kita membahas perbedaan. Mimin akan jelaskan apa bahan dasar dari kedua lem serbaguna ini. Lem Fox Merah dan Lem Fox Biru Kaleng sama-sama berbahan  kimiawi yang sama yaitu Polychloroprene. Senyawa ini adalah hasil polimerisasi Chloroprene dengan bantuan radikal bebas. Sedangkan Chloroprene adalah monomer dengan rumus kimia CH2=CCl−CH=CH2. Karena senyawa ini berwarna kuning, perekat yang menggunakan bahan dasar Polychloroprene sering mendapat sebutan Lem Kuning.

Perekat Polychloroprene berguna untuk merekatkan laminasi bertekanan tinggi, trim mobil, furnitur, lemari dapur, lemari pajangan khusus, panel interior dan eksterior, HPL, partisi dinding, sol sepatu, serta aplikasi lain yang butuh produksi cepat, berkekuatan tinggi , dan merekat permanen. Untuk sejarah ataupun keunggulan lain senyawa polimer Polycholroprene yang lain Sahabat indomaterial.com bisa simak di artikel kami yang ini.

Persamaan lain dari kedua varian Lem Kuning adalah persamaan non-teknis dari pabrik Lem Fox. Yang mimin maksud persamaan non -teknis adalah kemasannya. Lem Fox Kaleng Merah maupun Lem Fox Biru Kaleng mempunyai bentuk dan berat yang hampir identik. Brand Lem Fox memproduksinya dengan kemasan kaleng dan varian berat bersih yang hampir sama. Netto yang sama dari kedua type lem ini ada di varian 70 gr, 300 gr dan 600 gram.

Nah kemudian berikut yang Sahabat tungu-tunggu, yaitu perbedaannya:

• Kepekatan

Konsentrasi bahan dasar senyawa polimer yang ada dalam Lem Fox Kaleng Merah lebih tinggi daripada Lem Fox Biru Kaleng. Perbedaannya mungkin tidak banyak namun akan tampak pada saat pengaplikasiannya. Lem Fox Kaleng Biru akan tampak lebih bening daripada Fox Merah yang lebih berwarna kuning pekat.

• Harga

Selain kepekatan, perbedaan yang lain pastinya Sahabat Indo Material tahu adalah harganya di pasaran. Lem Kuning Kaleng Merah lebih mahal banding saudaranya yang berkaleng biru. Ini bisa masuk akal apabila kemungkinan kandungan bahan utamanya pada kaleng merah lebih banyak daripada kaleng biru.

• Aplikasi

Perbedaan selanjutnya adalah pada pengaplikasiannya. Aplikasi Lem Fox Merah ada pada perekatan media yang membutuhkan performa terbaik tanpa mempertimbangkan estetika yang berlebihan. Sedang Fox Kaleng Biru terutama pada aplikasi di media yang terekspos dari suatu produk. Sehingga tampilan estetika hasil akhir merupakan hal yang penting. Contoh: pada industri sepatu, Lem Fox Kaleng Merah digunakan untuk merekatkan bagian bawah sepatu, atau bagian yang diinjak. Sedangkan Fox Kaleng Birunya digunakan di media bagian samping sepatu. Maksudnya adalah bagian samping sepatu yang sering kita lihat akan terlihat bersih, rapi dan tidak meninggalkan bercak kuning.

Itulah 3 perbedaan yang paling tampak dari Fox Biru Kaleng dan Fox Kaleng Merah. Namun demikian, Lem Fox tidak hanya ada di dua produk lem kuning ini. Lem Fox juga memproduksi type yang lain untuk aplikasi interior, finishing tembok, lem pipa PVC dan lain-lain.

“Perbedaan Lem Fox Kaleng Biru Dan Kaleng Merah” adalah tulisan admin yang dikumpulkan dari berbagai sumber.